kupu-kupu

Tuesday, March 21, 2017

“Impian Seorang Pedagang Tahu"



Hello kawan saya Mesti rahmawati disini saya akan berbagi pengalaman saya dan  menceritakan bagaimana seseorang pedagang tahu yang mewujudkan impianya memiliki sebuah pabrik,cerita ini saya ambil dari kisah nyata yang terjadi di dalam diri seseorang pedagang tahu yang berhasil mewujudkan impianya tersebut.
            Pada beberapa hari yang lalu saya di ajak oleh ibu dan saudara saya untuk melihat peternakan sapi yang hari – harinya sapi-sapi tersebut itu makan dari ampas tahu letaknya tak jauh dari rumah saya tepatnya di jalan depok lama (GDS).
Lalu saya pun bergegas untuk pergi melihat sapi karena beberapa hari menjelang lebaran haji yang katanya kalau membeli sapi beberapa hari mau lebaran haji pastinya mahal sekali harganya bisa mencapai 2x lipat dari harga biasanya wooow.. oleh karena itu saya sudah mulai mencari sapi dari jauh-jauh hari tentunya ingin mendapatkan sapi yang bagus,sehat dan hargnya pun pasti tidak terlalu mahal oleh karena itu saya membeli dari peternakanya langsung yang juga sudah kenal dengan ibu saya.
Sesampainya saya disana saya bertemu oleh seorang bapak yang umurnya sekitar 48 tahun yang namanya “Bpk Tukiran” setelah kami bersalaman saya melihat dikeliling saya bukan peternakan melainkan sebuah pabrik tahu yang ada,saya pun heran tak lama kami pun diajak untuk kebelakang pabrik dan ternyata disana terdapat 35 ekor sapi yang besar-besar dan sehat-sehat sekali ternyata tiap satu sapi tersebut mempunyai bobot  berat sebesar 600kg wow…bayangkan berat sekali, kami pun terheran-heran melihat sapi-sapi tersebut.
Tak lama setelah kami melihat sapi-sapi ternyata yang mempunyai sapi dan pabrik tahu itu bapak Tukiran tersebut kami pun terengah-engah dan kaget seketika wahhh ..hebat sekali lalu bpak tukiran menceritakan pengalamanya sambil bercakap-cakap dengan kami.
Saya dan ibu : “Wahh hebat ya bapak Tukiran sudah bisa menjadi orang sukses sekarang                                       he.he.he(Sambil bercanda ibu dan saya berbicara kepada bpk Tukiran).”
Bpk Tukiran : “Alhamdulilah ibu saya bisa menjadi seperti sekarang, awalnya saya pun tak                                    menyangka akan menjadi seperti sekarang ini.”
Saya                : “Memang bagaimana pak prosesnya bisa menjadi seperti sekarang pak ?”
Bpk Tukiran    : “Awalnya saya hanyalah pedagang tahu biasa yang ada di pasar de.”
Saya                : “Pedagang Tahu pak ??”

Bpk Tukiran    : “Iya de
(Beberapa saat kemudian pak Tukiran menceritakan Riwayat hidupnya dan karirnya sampe sekarang).”
Bpk Tukiran : ”Setelah saya menikah dan dikarunia 2 orang anak yang saya sayangi dan istri yang saya cintai saya sekeluarga bertransmigrasi dari  kota lampung ke Jakarta,lalu saya diajak oleh teman saya untuk bekerja di pasar membantu ia untuk berdagang tahu di situ saya belajar bagaimana cara berdagang yang baik, Namun setelah 2 tahun saya menetap dipekerjaan itu menurut saya kurang memuaskan hasilnya lalu saya pun mencoba dengan pekerjaan baru yaitu menjadi TKW seludupan ke Malaysia, karena saya tidak mempunyai data-data yang lengkap. setelah saya berpamitan kepada istri dan anak saya pun berangkat dengan menggunakan jalur laut ke Malaysia yang sangatlah bahaya sekali,namun dengan modal nekat saya pun berangkat bersama teman saya tetapi menurut saya itu pejalanan dan pengalaman paling buruk,karena selama di perjalanan ditengah laut ternyata kapal yang saya naiki itu pun berhenti dan mesinya ternyata terbakar mungkin karena tidak ada istirahatnya mesin tersebut.
Saya                : “Hah mati pak mesinya?? Lalu bagaimana bisa selamat pak ?”
Bpak Tukiran  : “ Iya mesinya mati saat seperti itu semua penumpang pun panik dikapal tersebut yang ada didalam kepala saya hanyalah bisa Hidup atau mati ditengah lautan ini ya allah karena tidak ada yang bisa menolong saya tak lama saya berdoa lalu 15 kemudian seperti ada mukzizat yang menghampiri doa saya mesin pun kembali menyala dan kami pun melanjutkan perjalanan.
Ibu                   : “Lalu sampainya di mana tuh pak Malaysia di mananya?”
Bpk Tukiran    : “Saya sampai di Malaysia tetapi bukan di kotanya tetapi saya sampai Dihutan yang ada di negri Malaysia setelah semalaman saya di hutan saya pun di jemput oleh beberapa orang dan saya bekerja di Malaysia. Tidak lama hanya 2 minggu saya disana saya pun pulang ke Indonesia karena kami tertangkap karena masalah tkw seludupan setelah saya kembali ke kampong halaman saya dan istri pun kembali membuka lembaran baru dengan membuka usaha dagang Tahu. Selama 2 tahun saya menelateni usaha sebagai tukang tahu saya merasakan jatuh bangun dalam usaha dimana keadaanya yang mendapat untung dan Rugi tetapi saya tetap semangat untuk menjalaninya, dan Awal tahun 2010 saya sehabis solat tidak tahu mengapa saya ingin sekali mempunyai Pabrik tahu. Lalu akhirnya sedikit demi sedikit bapak tukiran sambil mengumpulkan uang iya membangun pabrik tahu yang diimpikanya sampai dengan sekarang .menurut saya ini sangat menginspirasi sekali bagaiman seorang yang biasa dapet mewujudkan impianyanya.






" ABOUT style Skinhead Attitude"




tak kenal maka tak sayang.. tu istilah yang sering kita denger.. ini hanya skilas tentang istilah-istilah dalam SKINHEAD .. sebut saja "KAMUS SKINHEAD" ..

Bolero
Salah satu jenis topi yang biasa dipakai anak-anak skinhead


Bonehead
Sebutan untuk Skinhead Nazi atau Skinhead Fasis


Boot
Sepatu yang dipakai oleh anak-anak Skinhead. Boot dipakai sebagai bukti kedekatan mereka dengan kelas pekerja yang kental dengan sepatu berpenampilan keras seperti boot. Yang paling dikenal oleh kalangan Skinhead adalah Boot Doc. Martens
Boot adalah busana paling mendasar dari seorang Skinhead. Mereka biasa memakai boot dengan lubang tali 8 hingga 20, boot adalah bentuk alas kaki yang banyak dipakai oleh anak-anak Skinhead pada 1970-an yang menganggap bahwa mereka itu “hard” .
Bootboys
Istilah lain untuk Skinhead

Bootgirl
Istilah lain untuk Skingirl atau cewek Skinhead

Brogues
Slah satu jenis sepatu yang sering dipakai anak-anak Skinhead. Awalnya dipakai karena sepatu-sepatu jenis boot diangap terlampau mencolok mata.

Carecas
Sebutan untuk Skinhead Brazil

Casual
Anak-anak Skinhead yang mengenakan pakaian dan bergaya rambut Skinhead tradisional.

Crombie Boy
Skinhead yang mengenakan jaket crombie, celana jeans Wrangler yang dipotong, sepatu boot Doc. Martens dipadukan dengan kaus kaki berwarna merah terang. Penampilan mereka tampak jelas. Crombie boy berpakaian sangat mirip di seluruh negeri, bbedanya mereka semuanya memakai sweater putih dengan model V neck. Jaket-jaket crombie itu mereka pakai agar tidak disebut sebagai pouffe, feminim.

Derby
Pertandingan dua tim sepakbola yang berasal dari kota yang sama.
Droogs
Secara harfiah, bahasa Inggris lazim menyebut droog sama dengan friend. Droogs adalah kelompok anak-anak muda yang pakaiannya mirip dengan Skinhead, namun tidak mesti berkepala plontos. Mereka berbusana rapi, melengkapi kemejanya dengan bretel, dan menutup kepalanya dengan topi pork-pie atau bolero. Penggambaran yang menarik dapat dilihat dalam buku A Clockwork Orange karya Anthony Burgess dan film dengan judul yang sama karya Stanley Kubrick.

Fanzine
Media Independen yang dibikin secara swakelola dan diedarkan dalam scene underground, dibuat sengaja untuk melayani kebutuhan scene yang tidak terdapat dalam media massa mainstream, isinya perihal gig, clothing, band, iklan, review kaset-kaset indie atau semacamnya.

Gig
Istilah untuk sebutan pertunjukan music

Hard Mods
Anak-anak muda yang mengenakan celana-celana jenas yang bagian bawahnya dilipat keluar dan memakai sepatu-sepatu bot pekerja industri. Mereka adalah kelompok anak muda yang memanfaatkan gaya hanya kompensasi hidup yang keras. Mereka pada akhir 1960-an berkembang menjadi anak-anak Skinhead.

Hooligan
Seseorang yang melakukan tindakan kekerasan dan menyebabkan keonaran, para pendukung klub sepakbola tertentu. Hooligan yang paling kentara dan dikenal adalah yang ada dalam tradisi sepakbola inggris, tonton ajah film berjudul football factory. Semua Skinhead menyukai sepakbola tapi tidak semua skinhead adalah Hooligan, dan tidak semua hooligan itu seorang Skinhead.

Loafers
Jenis sepatu yang sring dipakai anak-anak Skinhead.

Long Feathercut
Gaya rambut cewek-cewek Skinhead

Major label
Industri rekaman utama, perusahaan yang memproduksi kaset-kaset rekaman dengan permodalan , pola perekrutan, administrasi, majemen, promosi dan jaringan distribusi berskala besar.

Mini-Skin
Bocah Skinhead yang usianya masih sangat muda

Mod
Bentuk jamaknya MODS. Yaitu kelompok anak-anak muda khususnya di kawasan Inggris pada tahun 1960-an, yang mengenakan pakaian rapid an mengendarai scooter. Mods berarti anak-anak kelas menengah yang ingin kelihatan rapi, menonjol, dan mampu menandingi penampilan kelas-kelas lainnya. Mereka muncul pada pertengahan 1960-an dengan gaya pakaian Italia-nya. Mods orisinal dikawasan London adalah anak-anak muda yang terbiasa dengan gaya hidup yang tergesa-gesa. Mereka terobsesi akan band the WHO, motor scooter italia dan kesempurnaan gaya personal mereka sendiri.
Puncak kejayaan scene mods orisinal antara 1962-1966 . gaya hidup mods muncul lagi pada akhir 1970-an dan sejak saat itu meluas keseluruh dunia.
Mods mempunyai 4 Aliran, yaitu :
1. Kelompok Art School, yang menjadi cikal bakal anak-anak Glamrock and Glitter, Hippies.
2. Kelompok Mainstream mods yang terkenal dengan musik R&B-nya. Memakai baju-baju setelan, rapi,celana-celana sempit, sepatu-sepatu mengkilap ditemani oleh cewek-cewek jalanan berambut pendek, berkeliaran di sekitar klub-klub malam memamerkan pakaian mereka dan menciptakan tarian-tarian baru
3. Kelompok Scooter boys
4. Kelompok Hard Mods yang pada akhirnya pada tahun 1960-an berkembang menjadi Skinhead.

Oi!
Musik anak-anak Skinhead pada dasarnya adalah musik rock, iramanya lurus dan terkesan monoton mirip mars, istilah Oi! lahir dari lagu band Cockbney Reject berjudul Oi! Oi! Oi!
Polo-shirt
Kaos berkerah yang biasa dikenakan anak-anak Skinhead. merk yang digunakan biasanya Fred perry dan Ben Sherman.

Pork-Pie

Jenis topi yang sering dipakai anak-anak Skinhead

"HOOLIGANS"



...dari antusiasme jadi anarkisme...
Hooligan ini identik sama kelompok suporter sepakbola di Inggris. Kenapa sepakbola? Soalnya kalau sepak takraw gak gitu banyak yang nonton hahahah. Tapi, sebutan Hooligan ini hanya nempel di jidat kelompok suporter yang suka bikin onar sebelom atau sesudah pertandingan bola. Sekarang udah mulai bertebaran deh tuh klub Hooligan di Eropa. 
Kalo menurut kamus terbitan Oxford, Hooligan itu artinya anak muda yang aktif banget ngerusuh dan melakukan tindak kekerasan di tempat umum. Ada 2 teori yang muncul soal sebutan Hooligan ini. Tersebutlah seorang Patrick Hooligan yang nggak gitu jelas asal usulnya. Dia ini preman asal Southwark, Irlandia. Nama si Patrick Hooligan ini mulai kedengaran sama oom polisi di Inggris sekitar tahun '89 karena karya kriminalnya. Terus, ada yang bilang sebutan Hooligan ini diambil dari nama street gang di Islington. Namanya Hooley. Hooley itu berasal dari kata Irlandia which means kumpulan liar dan penuh semangat yang sangking semangatnya kelakuannya udah jauh banget dari kata kalem. Bisa ketebak kan kalo anggotanya ya orang – orang yang bringas bangau. Menurut penganut Marxisme [tau ga lo marxisme?  hooligans adalah sekelompok masyarakat yang mengalami keterpinggiran dalam struktur sosial. Adanya perbedaan antara si miskin dan si kaya, membuat mereka membentuk kelompok sendiri.
Jadi, sistem kerjanya itu mereka dateng bergerombol naek truk pick-up, seseruan sendiringata-ngatain orang yang ngeliatin mereka, mabok – mabokan, dengan dandanannya yang amburadul. Pokoknya amatlah sangat mengganggu. Kalo cuma muka dicat motif bendera negara atau pake segala aksesoris kayak emblem klub. Itu mah masih normal. Di Inggris sana, mau nonton bola aja tapi dandanan udah kayak mau ikut casting film beranjak dari kubur. Parahnya, mereka gak cuma cari ribut pas lagi ada pertandingan doang, malah ada yang sengaja janjian gitu diluar stadion cuma buat berantem. Psst, ternyata duh ternyata, para penganut Hooliganism ituh beraninya kalo lagi bergerombol alias bisanya cuma maen keroyokan.
Kelakuan Hooligans yang gak beres ini, bikin klub – klub Inggris gak boleh main di Eropa selama lima tahun. Soalnya, waktu final Piala Champion, 29 Mei 1985, antara Liverpool Vs. Juventus ada 39 suporternya Juventus meninggal kena sambitan nyasar pas session perang antar suporter. Wah, parah banget yah? Artinya, hooligans itu gak pantes disebut jadi suporter. Lebih pantes dibilang preman-garong-jurik-rampok. Tapi, gak selamanya Hooligans itu brutal loh. Ada juga yang kalem kayak oom Gary Kitching, fans beratnya Inggris, tapi gak mau ikutan bahkan menolak yang namanya hooliganism.
Masalah Hooliganism ini ditanggepin serius sama beberapa negara. Uni-Soviet misalnya masukin Hooliganism sebagai sebuah tindak kriminal dan dibuat undang - undangnya langsung. Di Inggris, udah mulai banyak tuh peraturan yang diterapin. Tapi gara-gara efeknya gak gitu gede mulai deh cari ide lain. FA (Football Association) minta sama klub lokal Inggris buat ngecek semua criminal report anggotanya supaya bisa mengantisipasi hooligans masuk ke stadion. Terus, yang boleh ngedapetin tiket cuma anggota yang udah dapet persetujuan dari klub. FA ga berenti sampe disitu, mereka juga ngasih fasilitas Fan's Embassy. Semacem mobil berstiker bendera Inggris keliling kota gitu. Disitu ada nomor telepon pengaduan.

"Fenomena Batik Air Jatuh"











Beberapa waktu lalu, insiden yang terjadi pada Tragedi kecelakaan Pesawat Batik Air dengan ID-7703 bertabarakan di landasan pacu Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (4/4/2016). Kabarnya pesawat itu tabrakan dengan pesawat Trans Nusayang membuktikan bahwa penerbangan komersial di Halim sangat berpotensi untuk terjadinya kecelakaan pesawat terbang yang fatal.

Sebelumnya penyebab terjadinya tabrakan pesawat tersebut, tidak akan pernah diketahui dengan pasti, sampai Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) selesai melakukan proses investigasi.

Apabila kita melihat sekilas pada kejadian tabrakan pesawat di Halim itu, dengan mudah dapat disajikan analisis teknis mengapa kejadian seperti itu bisa terjadi. Ada banyak sekali kemungkinan yang menjadi penyebabnya, satu di antaranya adalah kelalaian pilot. Kejadian tersebut dibenarkan Direktur Operasional Lion Air Group Daniel Putut Adi Kuncoro saat dihubungi wartawan.  Bahwa "Benar kecelakaan. Pesawat kami Batik Air yang menabrak," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon. 

Dalam proses takeoff, pesawat yang bernaung di Lion Group dengan nomor penerbangan ID 7703 tersebut bertabrakan dengan pesawat Transnusa yang saat itu sedang ditarik oleh traktor. Sebelum bertabrakan, pesawat Batik Air tergelincir. Penumpang langsung turun dengan menggunakan pelampung karena sayap pesawat terbakar.

Hal ini membuat pilot memutuskan untuk membatalkan penerbangan tersebut demi alasan keselamatan. Dilaporkan terdapat sebanyak 49 penumpang dan 7 crew di dalam pesawat ini. Dilaporkan, Batik Air mengalami kerusakan (patah) di bagian sayap dan Transnusa di bagian ekor.
Akibat insiden tersebut, landasan pacu ditutup sementara selama kurang lebih sejam.
Sejauh ini belum diketahui penyebab tabrakan tersebut.

"Terkait dengan apa yang terjadi, kita akan menunggu hasil penyelidikan dari lembaga yang berwenang", ujar Presiden Direktur Lion Air Group, Edward Sirait dalam keterangan pers, Senin (4/4).

Nantinya, para penumpang diterbangkan dengan menggunakan pesawat pengganti. Seluruh penumpang dan petugas penerbangan yang ada dalam pesawat tersebut hingga kini dipastikan berada dalam keadaan aman.

Disimpulkan bahwa sebaiknya  dilakukan segera tindakan yang lebih mementingkan  keselamatan para penumpang sifatnya, maka penerbangan di Halim menjadi jauh lebih baik. Dan dalam hal ini sangat dianjurkan bagi siapa saja, bila tidak terlalu penting hindarilah bepergian dengan pesawat terbang, agar frekuensi penerbangan dapat sedikit dikurangi yang secara otomatis akan juga menurunkan sedikit risiko, dari kemungkinan terjadinya kecelakaan pesawat terbang menjadi lebih berkurang. Dan semoga KNKT (Komisi Nasional Keselamatan Transportasi) segera menemukan penyebab tabrakan tersebut dan dapat mengurai permasalahan di bandara Halim, baik dari segi operasional ( kelalaian teknis) maupun sistemnya.


Referensi :
http://news.detik.com/indeksfokus/1597/tabrakan-batik-air-transnusa-di-halim/berita
http://www.tribunnews.com/nasional/2016/04/04/breaking-news-pesawat-batik-air-tabrakan-di-halim-perdanakusuma


"Menjadi guru seperti rosullulah"





Rosullullah adalah contoh guru terbaik yang pernah ada dalam sejarah kehidupan manusia Sebagai pendidik,beliau telah berhasil membina masyarakat yang paling biadab menjadi masyarakat yang beradab, dari masyarakat jahiliyah menjadi masyarakat yang terdidik. Kunci keberhasilan pendidikan yang beliau lakukan adalah konsep yang disampaikan adalah ajaran yang benar, kesungguhan dan keikhlasan beliau dalam melaksanakan tugas, kemampuan dan keterampilan beliau dalam melaksanakannya, akhlaq dan pribadi beliau yang baik dan mulia.
Berikut ini tata cara, metode Rasulullah sebagai guru meluruskan generasi pemimpin dunia yang hebat dan shalih;
1.      Menjadi teladan yang baik
Dalam proses mendidik guru harus menjadi sosok yang dapat menjadi panutan bagi murid-muridnya dengan bertutur kata yang baik, disiplin, ramah, berpenampilan rapid an menarikdan sebagainya, tidak hanya pandai dalam berbicara dan member nasehat kepada anak didik tetapi juga harus tampil di depan mereka memberikan contoh yang baik secara langsung.
2.      Mempraktikkan dulu sebelum muridnya
Saatmengerjakan suatu hal nabi yang pertama kali melakukanny, saat umat islam sibuk membuat parit untuk menghadang serbuan kaum kafir dalam perang khandaq misalnya, Nabi tak hanya memberikan instruki, tetapi Nabi juga turun langsung menggali parit bahkan memecahkan batu besar, guru adalah role model bagi muridnya,
Guru yang baik adalah guru yang mengajak bukan menyuruh, mengatakan mari pada muridnya bukan mengatakan ayo, guru lebih sering menjadi Nato, No action talk only, hanya bias menyuruh tapi ia sendiri tak mau berbuat dan member contoh, padahal jika guru mau berbuat dan mengajak muridnya ikut serta maka oenanaman nilai-nilai karakter akan lebih mudah tertanam.
3.      Dengan metode berkisah
Menceritakan kisah-kisah tedahulu untuk menjadi contoh dan penyemangat bagi murid-murid serti kisah para nabi dan sahabat-sahabat Rasul, guru yang hebat adalah guru yang mampu menginspirasi dan bahkan menjadi inspirasi bagi murid-muridnya.
4.      Menggunakan dialog
Jika kita telisik kisah Nabi akan kita temukan episode dimana seorang sahabat mengajukan pertanyaan kepada Nabi dan dijawab dengan pertanyaan pula, artinya sahabat yang bertanya diminta untuk berfikir dan tak langsung diberikan jawaban,
Guru harus melatih murid untuk berfikir dan menganalisa, tentu dengan memperhatikan kemamouan berfikir murid, guru itu layaknya menyiram tanaman bukan mengisi gelas kosong.
5.      Perhatian khusus dalam mendidik wanita
Dalam islam wanita mendapat perhatian khusus karena ia memiliki peranan yang sangat penting, mereka adalah calon istri yang kelak akan menjadi seorang ibu di tengah-tengah keluarganya, calon pendidik bagi anak-anak mereka, sekaligus menjadi benteng dalam rumah tangga islam yang penuh keberkahan, karna itulah pendidikan perempuan tidak bias disampaikan dengan pendidikan laki-laki terutama dalam aspek tertentu.
Begitu banyak hal yang bisa diteladani dari seorang Nabi Muhammad, tak cukup ruang untuk membahas semuanya dalam tulisan ini, hanya jika guru mau belajar maka akan mampu memetik hikmah dan pelajaran dari pribadi sang Nabi yang menakjubkan,

Guru adalah pelanjut tugas Nabi sebagai pendidik umat, maka sudah semestinya guru banyak belajar dari cara mendidik dan mengajar Nabi.

"logo Mods Bullseye"




Dari mana asal logo Mods Bullseye ?. Asal tahu aja, itu sebenarnya adalah logo angkatan Royal Air Force (RAF), Angkatan Udara Inggris. Logo itu dan bendera Union Jack sempat booming di tahun ’60-an. Sering digunakan sebagai fashion items yang menggambarkan kebanggaan anak muda Inggris pada negerinya. Belakangan, logo itu digunakan juga sebagai symbol Mods.




Pernah denger istilah Mods? Atau pernah lihat logo bundar kayak target tembak yang berwarna biru-putih-merah, yang kata teman-teman merupakan logo Mods?

Pasti masih banyak yang bingung kan, apa sebenernya Mods itu? Maklum, info yang kita dapat selama ini, cuma sepotong-sepotong.
Ada yang bilang anak-anak Mods itu yang dengerin musik dari The Who atau The Jam. Sebagian lagi bilang anak Mods itu teman-teman yang naik skuter.
Duh, mana yang bener sih?
Begini ceritanya. Kata “mods” merupakan kependekan dari kata modernism/ modernist. Ini adalah subkultur anak muda yang berkembang di Inggris pada akhir ‘50-an sampai pertengahan ‘60-an.
Sebenarnya, di awal kemunculannya, terminologi Mods ini ditujukan kepada para fans dari musik modern jazz. Seiring perkembangan waktu, term ini bergeser lebih luas lagi. Meliputi fashion dan lifestyle yang menyeruak di kalangan itu. Seperti pakaian necis, skuter, pop art dan film-film Perancis yang mulai berkembang di era ‘60-an.
Beberapa data menyebutkan kalo Mods dan juga musuh bebuyutannya, rockers, merupakan turunan dari subkultur Inggris di awal ‘50-an, Teddy Boys. Sekadar informasi, Teddy Boys ini merupakan sekumpulan anak muda Inggris yang sangat dipengaruhi oleh gaya rock n’ roll Amerika.
Meski pun lahir di Inggris, subkultur ini berhasil menyerang anak muda di seluruh dunia. Baik itu fashion atau pun band-bandnya. Band? Yoi. Soalnya pergerakan subkultur Mods itu dibentuk oleh tiga elemen: musik, fashion dan skuter!

"Skinhead Attitude Movie"




Film dokumenter yang di sutradarai oleh Daniel Schweizer merupakan film yang menuai banyak pro dan kontra di kalangan skinhead sendiri. Hal tersebut dikarenakan film dokumenter ini tidak hanya menampilkan skinhead dalam arti sebenarnya, tetapi juga menampilkan orang-orang rasis./ white power yang menganggap diri mereka skinhead. Komentar-komentar yang mereka (Boneheads) lontarkan sangat bertolak belakang dengan skinhead itu sendiri, karena jika kau seorang rasis maka kau tidak bisa menjadi skinhead. Dan itu faktanya.

Daniel Schweizer dalam film dokumenter ini sengaja menunjukan perkembangan skinhead sekarang ini. Baik itu skinhead atau bonehead (orang yang mengaku dirinya skinhead tetapi rasis). Jadi jika Anda ingin menonton film ini, saya sarankan Anda paling tidak mengetahui bahwa skinhead tidak ada hubungannya dengan rasisme dan organisasi rasis apapun.
Disini juga menampilkan skinhead-skinhead dari Eropa, Amerika, dan Canada (sayang sekali skinhead dari asia tidak diikutkan. Musisi ska seperti Laurel Aiken juga ambil bagian dalam film ini.


"Skinhead Family Tree"







Pertama orang mendengar kata Oi! pasti identik dengan skinhead dan skinhead identik dengan rasis. Jadi, Oi! adalah musik rasis. Salah besar ! Dari dulunya juga skinhead nggak rasis. Budaya ini mulai dengan masuknya imigran Jamaika ke inggris. Cara berpakaian skinhead diadopsi dari rude boys (inget SKA) dan Mods, tapi dengan tampilan yang lebih Tough dan Rough.



Oi! berarti hello dalam aksen cockney di Inggris. Oi! musik bermula di akhir
70-an setelah kemunculan punk rock. Ketika gelombang pertama punk menyerang, band seperti Cron Gen, X-Ray Spex, On File, Sham69, The Business dan Cock Sparrer sudah bernyanyi tentang hidup di jalanan di saat Sex Pistols mencoba memulai "Anarchy In the UK". Lalu reality punk atau street punk dimulai dengan Sham69 dan Cock Sparrer, seperti juga Slaughter and The Dogs juga Menace.

Ketika era 80-an menyerang dan punk rock mendapatkan nafas baru, Oi! menjadi bagian yang solid dari movement itu (terima kasih untuk Garry Bushell, penulis di Sounds, koran musik di Inggris). Garry percaya bahwa punk rock adalah musik protes dan mengumpulkan semua street punk band di bawah bendera Oi! seperti The Business, The 4-skins, Combat 84, Infa Riot, dan The Last Resort menyerbu punk scene dengan jenis realita mereka.

Musik Oi! mulai meredup di akhir 80-an dan di Amerika, hardcore adalah musik yang didengar oleh Skinhead. Dapat dikatakan bahwa musik Oi! bukan hanya musiknya Skinhead. Musik Oi! adalah musik untuk semua orang yang berjalan di jalanan kota dan melihat rendah pada kaum tertindas dapat dihubungkan dengan Oi!. Semua orang yang bekerja sepanjang hari sebagai budak gaji dapat dihubungkan dengan Oi!. Semua orang yang selalu merasa ada persamaan hak juga dapat dihubungkan dengan Oi!. Dan ingat, Oi! bukan musik rasis. Musik Oi! tidak memandang perbedaan ras, warna dan kepercayaan.


Lirik-lirik dalam Oi! cenderung bercerita tentang anti-rasis/fasis, hidup sebagai skinhead, protes, kelas pekerja, kebersamaan, sepak bola, bir dan sedikit violence ! Pendengar musik ini selain Skinhead juga ada punks, rude boys, ska, mods dan herberts. Yang dimaksud dengan Herberts adalah orang-orang yang suka dengan Oi! tapi bukan skinhead atau punks. Mereka hanya orang-orang biasa yang cinta dengan Musik Oi!.


Di Indonesia, Musik Oi! Sudah dikenal mulai tahu 90-an. Ketika terjadi booming Ska di Indonesia, bermunculan banyak Skinhead, entah mereka hanya possers, trendy wankers ataupun a true SKINHEAD itselfs. Seiring dengan "mati"-nya tren ska karena dihantam secara dahsyat oleh major label, maka menghilang pulalah Skinhead. Tapi ingat, setiap hilangnya suatu tren bukan berarti hilang pula kultur atau budaya yang tercipta atau terbawa oleh trend tersebut.




Monday, March 20, 2017

"Sejarah Vespa Kongo - sang Vespa Perdamaian"





Perang yang berkecamuk di benua Afrika dalam dekade 1960'an memberikan dampak yang irasional terhadap popularitas Vespa khususnya di tanah air tercinta ini. Sebagai bagian dari kepedulian Bangsa Indonesia terhadap perdamaian dunia, maka setelah berakhirnya Perang Congo (negara ini beberapa kali berganti nama Congo, Zaire, Congo) tanggal 31 Juli 1960 PBB mendaulat Republik Indonesia untuk mengirimkan pasukannya guna menjadi bagian dari pasukan penjaga perdamaian di Negara Congo. Wujud kepedulian yang tinggi Bangsa Indonesia mengutus pasukan terbaiknya ke Congo dengan sandi Pasukan Garuda Indonesia.
Setelah tugas sebagai pasukan penjaga perdamaian diselesaikan, Pasukan Garuda Indonesia menerima tanda penghargaan dari Pemerintah Republik Indonesia, dimana salah satunya berupa Vespa. Beberapa sumber mengatakan bahwa untuk Vespa yang berwarna hijau 150 cc ditujukan bagi tentara yg lebih tinggi tingkat kepangkatannya, sementara yang berwarna kuning dan biru 125 cc untuk tingkat kepangkatan yang lebih rendah. Selain itu guna melengkapi jati diri atas Vespa dimaksud juga di sematkan tanda nomor prajurit yang bersangkutan, pada sisi sebelah kiri handlebar (stang) yang berbentuk oval terbuat dari bahan kuningan serta sebuah piagam penghargaan yang menyertainya.

Seiring dengan perjalanan waktu maka mulailah sebuah evolusi kepunahan atas Vespa Congo di tanah air terjadi. Banyak sebab yang menjadikan hal tersebut terjadi, seperti telah dijualnya Vespa dimaksud oleh pemilik aslinya atau ada beberapa bagian yang rusak berat sehingga sangat sulit untuk diperbaiki. Hal ini mengingat terbatasnya jumlah Vespa jenis tersebut yang disebabkan keberadaannya juga sangat signifikan dengan jumlah tentara kita yang menerima. Walaupun penulis pernah menemui Vespa jenis tersebut yang bukan milik Pasukan Garuda Indonesia (sepertinya pernah juga Vespa jenis tersebut masuk ke Indonesia melalui importir Vespa waktu itu ), namun tetap saja pasokan akan suku cadang maupun hal-hal lain yang menyertainya, seperti spakbor depan atau speedo meternya sangat minim tersedia. Tidak demikian halnya dengan Vespa jenis lain yang masih banyak diproduksi walaupun oleh rumah produksi lokal.

Dengan kondisi tersebut di atas maka Vespa Congo mulai masuk daftar sebagai salah satu The Most Wanted Vespa in Indonesia, yang dijadikan tunggangan scooteris maupun sebagai barang koleksi bagi kolektor Vespa.
Saudara Kandung Vespa Congo

Salah satu keunikan Vespa Congo adalah Vespa jenis tersebut tidak diproduksi oleh Italy melainkan oleh German. Dengan berbahan baku plat baja yang lebih keras dari pada Vespa bulat umumnya, Vespa Congo memiliki tingkat kelengkapan lebih dari pada Vespa made in Italy yang umum beredar di Indonesia (VBB1T maupun VBB2T). Vespa Congo adalah bukti penetrasi scooter produk Italy yang merambah dunia. Untuk dapat mengetahui hal ini dapat dimulai dari perkembangan Vespa di German.

Jacob Oswald Hoffmann adalah pemilik pabrik sepeda di Lintorf, sebuah kota yang terletak di Utara Dusseldorf. Dia membangun sendiri pabrik tersebut dengan membeli sebidang tanah yang diatasnya telah berdiri beberapa gedung bekas pabrik pacul/cangkul setelah berakhirnya perang. Suatu ketika pada awal 1949 ia mendapati beberapa foto vespa hasil jepretan wartawan berada diatas meja kerjanya. Dari sini ada perbedaan yang fundamental, kemudian Hoffman mencari tahu lebih banyak mengenai objek foto tersebut.
Kesempatan datang saat di Frankfurt Show, dimana Hoffmann dan Vespa bertemu langsung untuk pertama kalinya. Dari sana kemudian Hoffmann berkeinginan membangun pabrik Vespa di Lintorf. Ia kemudian mengajukan kepada Piaggio untuk diberikan lisensi membangun Vespa bagi pasar German.
Piaggio sangat mendukung permintaan Hoffmann tersebut. Mereka kemudian melihat secara langsung kemungkinan akan pasar Vespa di German dan mendapatkan bahwa Vespa dapat diterima oleh pasar German. Langkah berikutnya adalah mereka mengadakan pendekatan kepada beberapa importir, akan tetapi para importir tersebut tidak ada yang berminat. Penundaan ini diminimalisir dengan mempercepat penandatanganan kesepakatan kerjasama diantara keduanya, dan mulailah Hoffmann sebagai pemilik lisensi utama atas produk Vespa untuk seluruh German Barat juga sebagian pasar Vespa di bagian Utara negara tersebut dan berhak atas export ke Belanda, Belgia serta Denmark. Pertanggung jawaban penjualan untuk wilayah bagian Selatan negara tersebut ditangani oleh Vespa Marketing GmbH di Frankfurt.
Vespa ternyata cepat populer di German, media massa mengangkatnya sebagai produk yang inovatif dan stylis serta memuji Piaggio atas ciptaanya berupa kendaraan transportasi roda dua yang sangat menarik. Tahun 1953, pabrik Hoffmann telah memproduksi lebih dari 400 unit Vespa setiap minggunya. Akan tetapi memasuki tahun-tahun berikutnya angka produksi menurun hingga setengahnya. Dalam kondisi perekonomian German yang tidak menguntungkan tersebut, Hoffmann percaya akan jalan keluarnya yaitu tetap pada jalur kompetisi dan ia menciptakan Vespa dengan performa yang lebih bagus.

Kemudian ia menciptakan Vespa dengan sebutan model Konigin yang terlihat gagah dengan ditambahkan sentuhan chromm serta lampu depan dan lain sebagainya. Biaya pengembangan Konigin ternyata sangat mahal, dan membahayakan kondisi keuangan Hoffmann. Pembuatan scooter jenis baru lainnya juga menjadikan kerjasama antara Hoffmann dengan Piaggio terputus, memasuki awal tahun 1955 kongsi keduanya bubar.
Piaggio kemudian menjalin hubungan dengan Messerschmitt Co., yang kemudian mengeluarkan produksi Vespa pertama di tahun 1955. Mereka mengeluarkan dua model yaitu 150 Touren dan GS yang diklaim lebih dahsyat. Mereka juga menyediakan purna jual dan service serta spare part bagi Vespa produksi Hoffmann. Kerjasama ini berlanjut hingga akhir tahun 1957.
Setelah itu berdirilah Vespa GmbH Augsburg, perusahaan patungan antara Piaggio dan Martial Fane Organisation, kongsi ini kemudian juga menyediakan beberapa bagian bagi Vespa Messerschmitt. Kedua model yang dibuat saat kongsian dengan Messerschmitt (150 Touren dan GS) kemudian dikembangkan dengan beberapa modifikasi. Selain itu Vespa GmbH Augsburg juga melahirkan Vespa 125 cc yang pertama kali diperkenalkan dalam tahun 1958. Produksi berlanjut hingga tahun 1963, yang merupakan saat puncak perubahan scooter dan produksinya yang sudah tidak terlalu banyak. Pada kelanjutannya German kemudian mengimpor Vespa langsung dari Italy.
Dari uraian tersebut di atas dimanakah saudara kandung Vespa Congo kita sebenarnya? Ada beberapa hal yang patut diperhatikan disini yaitu, pertama dari sisi tahun kerjasama antara Piaggio dengan beberapa perusahaan di German dan kedua dari sisi tahun serta nomor produksi yang menyertai Vespa Congo itu sendiri. Dari penulusuran penulis terhadap beberapa Vespa Congo yang ada berdasarkan tahun keluaran dalam BPKB adalah tahun 1958 hingga 1963, hal ini sangat sinkron apabila dikaitkan dengan selesainya tugas Pasukan Garuda Indonesia saat menjadi pasukan penjaga perdamaian di Congo. Untuk kurun waktu tersebut maka kerjasama antara Piaggio dengan Hoffmann tidak masuk hitungan. Hal ini disebabkan kongsian keduanya bubar di tahun 1955 dan produk dari kerjasama itupun berbentuk Vespa dengan model stang sepeda dan menggunakan Fender Light. Kerjasama kedua Piaggio di German bersama Messerschmitt. Dari kerjasama inilah keluar produk Vespa GS yang sering disebut di Indonesia GS versi German dan 150 Touren yang merupakan cikal bakal Vespa Congo kita, akan tetapi kongsian itupun tidak bertahan lama karena di tahun 1957. mereka bubar. Namun pengembangan GS dan 150 Touren terus berlanjut, saat Piaggio kerjasama dengan Martial Fane Organization dengan mendirikan Vespa GmbH Augsburg 1958, dari kerjasama inilah kemudian lahir apa yang kita sebut sebagai Vespa Congo.

"Peluang Bisnis Aksesoris Motor vespa antic"




Usaha aksesoris atau sparepart motor adalah usaha yang tak lekang oleh waktu. Kebutuhan dan semakin meningkatnya jumlah pengguna motor di Indonesia membuat usaha ini memiliki peluang dan prospek yang bagus. Ditambah lagi dengan banyaknya komunitas motor di Indonesia semakin membuat usaha ini layak dijadikan usaha nomor satu khususnya para penggemar scooteris.
Hampir semua keluarga di Indonesia memiliki kendaraan bermotor termasuk sepeda motor. Kebutuhan untuk mempercantik dan meningkatkan performa sepeda motor membuka peluang usaha dibidang aksesoris motor. Walaupun sudah banyak yang menggeluti usaha ini, tetap saja usaha menjual aksesoris motor memiliki peluang dan prospek tinggi. Salah satunya adalah usaha aksesoris motor klasik atau antik. Semakin banyak komunitas motor klasik di Indonesia dan semakin banyak anak muda yang menyukai motor klasik. Berikut ini saya akan memaparkan beberapa alasan mengapa usaha ini memiliki peluang dan prospek yang cerah. Banyaknya komunitas motor antik atau klasik.

·         Banyaknya komunitas motor antik di Indonesia semakin membuka peluang untuk membuka usaha ini. Dengan banyaknya komunitas yang ada berarti membuka peluang customer atau pembeli, kita juga bisa menjadi penyedia aksesoris khusus untuk satu jenis motor antik. Sebagai contoh adalah vespa,banyak aksesoris vespa yang tergolong sulit di cari namun banyak pembeli, banyak dari pecinta motor vespa rela merogoh kocek sangat dalam untuk mempercantik vespa miliknya, ini juga menjadi salah satu faktor pemdukung yang membuat usaha ini memiliki peluang dan prospek yang bagus. Semakin banyak anak muda yang menyukai motor klasik. Semakin banyaknya anak muda yang menyukai motor klasik menjadi faktor pendukung lain yang membuat usaha ini semakin bagus, anak muda jama sekarang lebih menyukai motor klasik dibandingkan dengan motor keluaran terbaru karena motor klasik memberikan kesan yang lebih eksklusif dan berkelas.

·         Tak lekang oleh waktu

Kesan tak lekang oleh waktu menjadi faktor utama peluang dan prospek yang bagus untuk usaha ini. Semakin lama motor tersebut semakin tinggi juga harga jualnya begitujuga dengan aksesorisnya, semakin susah dicari atau semakin eksklusif aksesorisnya maka semakin tinggi juga harga jualnya.

Wednesday, March 8, 2017

“Vespa Jadul Hitzz Lagi Broo”






Hmmm….siapa yang gak tau vespa. Tentunya sudah gak asing lagi di telinga kita dengan jenis sepeda antic ini. Tapi tidak banyak kita tahu tentang sepeda antic ini. Yang kebanyakan orang nilai dari sepeda ini adalah kesan norak dan gak gaul. Tapi jangan salah….bagi pengagum vespa, ini adalah mempunyai daya tarik dan kepuasan tersendiri. Bagi mereka, pengagum setia vespa atau menyebut komunitas mereka sebagai scooterist, vespa adalah bagian dari hidupnya, atau bisa dibilang soulmate atau pacar.
Hehehe….itu yang saya ketahui. Kadang gak sedikit juga yang berlebihan sehingga enggan untuk menduakan pacar setianya itu. Kenapa saya bisa bercerita seperti ini, karena pemilik usaha yang saya tempati kerja adalah scooterist setia. Jadi sedikit banyak saya jadi tahu komunitasnya. Awalnya saya gak suka dengan keadaan yang banyak komunitas scooterist. Karena suaranya vespa yang bising, buat saya gak nyaman. Tapi lama kelamaan, asyik juga dengan komunitas ini. Malah saya berpikiran kenapa tidak diprduksi lagi sepeda vespa lama seperti tahun 60-an. Hmmm..bagi yang belum tau ne, Komunitas scooter ini banyak tersebar di seluruh Indonesia, dengan rasa persaudaraan yang erat, komunitas ini menjadi suatu komunitas yang tidak membedakan status social dalam masyarakat.
 Hmmm…ternyata komunitas ini, juga mnejadikan vespa sebagai bisnis mereka lhooo. Bisnis jual beli vespa. Vespa yang semakin lama tahun produksinya maka semakin mahal harganya. Mungkin karena susah nyarinya, jadi harganya mahal. Ketika tahu scooterist ini menggunakan vespa sebagai bisnis usaha mereka. Saya pun bertanya-tanya dalam hati. “
katanya pengagum, pecinta, dan komunitas setia ko malah memperjualbelikan apa yang mereka cintai???? Karena itu diibaratkan pacar, masak pacar di perjualbelikan?????” Saya bertanya langsung pada scooterist ini, dengan pertanyaan yang ada dalam pikiran saya. Beliau dengan santai menjawab “bisnis ini bukan tujuan no satu, tapi yang utama adalah komunitas ini ingin berbagi kesenangan dengan pembeli vespa yang lain. Kalo ada orang yang inginbeli vespa yang kita koleksi, berarti dia menyenangi vespa juga, sama dengan halnya saya, jadi saya ingin berbagi kesenangan sesama pecinta vespa.

Toh nanti juga bisa nyari lagi vespa tahun lainnya. Jadi ada dua hal positif yaitu bisa berbagi kesenangan dan juga dapat untung. Ya thoooo????”

“Si krikil Batu kecil”



Di suatu daerah pegunungan, sesosok pemuda sedang mempersiapkan bekal untuk perjalanan ke desa lain. Desa itu cukup jauh, harus melawati hutan-hutan dan gua. Pemuda itu hanya mampu membawa bekal untuk sekali perjalanan.
Saat pemuda itu memulai perjalanan, ia bertemu pengemis tua dengan pakaian penuh robek dan kumuh. Karena pemuda itu hanya mempunyai bekal secukupnya, dia pura-pura tidak melihat pegemis tua tersebut, dan berjalan melewatinya.
Tiba-tiba sang pengemis tua itu berkata, “Hai pemuda, ketika engkau melawati sebuah gua, ambil batu disekitarmu sebanyak-banyaknya!”
Pemuda itu cukup kaget, akan tetapi dia tetap tidak memperhatikannya, “alah, dasar pengemis, mau minta perhatian saja, paling dia mau minta sedekah.” Pikirnya.
Perjalanan pemuda itu dilanjutkan hingga hari sudah mulai malam. Ia pun harus mempercepat perjalanannya, karena dia harus melewati sebuah gua yang sangat gelap.
Ketika masuk ke dalam gua, ia teringat akan pesan pengemis tua. “ah, ngapain saya menuruti kata-kata pengemis tua itu!, lagipula ngapain saya harus membawa batu-batu di gua ini, menambah beban saya aja, mungkin pengemis itu sudah gila kali” keluhnya. Pemuda itu berjalan sambil meraba-raba karena gelapnya gua itu.
Sesaat kemudian di berfikir kembali, “Mungkin ada benarnya kata pengemis tua itu…” ia mulai penasaran dengan pesan pengemis tadi. Pemuda itupun mengambil sebuah batu kecil dan dimasukan ke saku celana.
Perjalanan panjang telah ia lalui, setelah melewati gua, ia mengarungi lembah, melewati gunung, hingga ta terasa bekal habis. Ia memaksa berjalan, walau perut kelaparan.
Akhirnya ia sampai juga di desa tujuannya, dan langsung ambruk tertidur di bawah sebuah pohon. Ia tertidur pulas. Tak lama kemudian, disaat berganti posisi, ia bangun, terasa ada yang mengganjal di celananya. “Ah, dasar bodohnya aku ini, aku membawa kemana-mana batu kecil tak berguna ini, menuruti kata-kata pengemis gila itu! Ku buang aja!” katanya dengan kesal.
Ketika akan membuang batu itu, terlihat batu itu berkilauan, memantulkan cahaya. Mata pemuda itu langsung terbelalak. “hah….., batu ini emas!” matanya melototi batu yang dipegangnya.
“ah…., andaikan saja……”


“Si Tukang Tambal Ban”

Suatu ketika ban motor saya kempes sepulang dari mengikuti kajian Islam rutin tiap pekan di rumah teman. Saat itu waktu menunjukan pukul setengah sebelas malam. Malam terasa begitu dingin sekali, karena saat itu musim hujan, akan tetapi segala puji bagi Allah saat itu hujan tidak turun.
Sambil menuntun sepeda motor, saya berjalan menulusuri jalan untuk mencari tukang tambal ban.
“Ada apa mas?” tanya seorang pemuda yang duduk-duduk di depan rumah.
“Ban saya bocor. Daerah sini mana ya, tukang tambal ban yang masih buka?” tanya saya.
“ Wah sudah pada tutup semua mas! Adanya di dekat jalan raya, tapi cukup jauh!” jawab nya.
“Makasih mas!” ucapku, sambil menghela nafas, karena cukup jauh saya harus bejalan ke jalan raya.
Alhamdulillah, saat itu saya ditemani ustadz saya, pak Nur Yulianto.. yang tak tega meninggalkanku sendiri, berjalan menelusuri malam untuk mencari tukang tambal ban.











Setengah jam berjalan akhirnya saya menemukan tukang tambal ban. Tapi, ujian lagi dari Allah. Sang tukang tambal ban tidur tidak bisa dibangunkan…mungkin memang beliau tidak mau bangun, karena sudah saya gooyang-goyang tubuhnya, tetap saja tidak bangun… sayapun mencoba memahaminya, malam-malam begini mungkin beliau sudah terlalu kecapean untuk membantu kami…
Perjalananpun kami lanjutkan, hingga akhirnya kami menemukan tukang tambal ban, yang sedang menambal ban sebuah motor…
”Alhamdulillah…. ” batinku denga rasa senang yang luar biasa, sambil menuntun motor honda prima tuaku dengan semangat… (rasa capek jalan jadi lupa…)

Sambil menunggu tukang tambal ban menyelesaikan pekerjaannya, saya merenung, betapa mulianya pekerjaan bapak tukang tambal ban tersebut,… karena saya baru merasakan bahwa sangat berharganya keberadaan mereka…!